Mau Ganti Minyak Rem Mobil? Bingung Di mana Letaknya?

Minyak rem merupakan salah satu komponen krusial dalam sistem pengereman mobil yang seringkali terabaikan. Namun, pentingnya perawatan minyak rem tidak boleh diabaikan, karena sistem pengereman yang baik adalah salah satu faktor penentu keselamatan berkendara. Jadi, simak yuk letak minyak rem mobil dan pentingnya pemeliharaan supaya pengereman berfungsi optimal dalam artikel berikut ini.

 

Fungsi Minyak Rem Mobil

 

Meskipun seringkali tidak mendapat perhatian sebanyak komponen lainnya, minyak rem memiliki peranan yang tak tergantikan dalam mengontrol kecepatan kendaraan. Minyak rem tidak hanya memberikan pelumas pada komponen logam seperti cakram dan kampas rem, tetapi juga memainkan peranan penting dalam menjaga kinerja sistem pengereman.

 

Ketika terjadi pengereman mobil maka sistem akan mentransfer tekanan hidrolik dari pedal rem ke kaliper atau silinder rem. Tekanan ini kemudian digunakan untuk menghasilkan gesekan antara kampas rem dan cakram atau drum rem, yang akhirnya menghentikan kendaraan. Selain berperan sebagai media penghantar dalam sistem hidrolik, minyak rem juga membantu mengurangi dampak gesekan tersebut. Caranya dengan memberikan pelumas dan mencegah keausan supaya komponen tidak mengering.

 

Baca juga: Kenali Komponen Pedal Rem di Mobil Anda

 

Komponen Sistem Pengereman

 

Sistem pengereman mobil merupakan salah satu bagian paling penting yang memastikan keselamatan pengguna jalan. Komponen-komponen dalam sistem pengereman bekerja secara terkoordinasi untuk mengubah energi kinetik kendaraan menjadi energi panas melalui gesekan. Kemudian menghasilkan gaya peminggiran yang menghentikan kendaraan. Berikut adalah beberapa komponen utama dalam sistem pengereman mobil:

 

1. Master Silinder

Master silinder adalah komponen penting yang berfungsi sebagai penggerak utama dalam sistem pengereman. Ketika pedal rem ditekan, master silinder menghasilkan tekanan hidrolik yang akan dialirkan ke kaliper rem atau silinder roda untuk memperkuat pengereman.

 

2. Kaliper Rem

Kaliper rem biasanya terpasang di atas cakram rem dalam sistem pengereman cakram, atau di dalam drum rem dalam sistem pengereman drum. Ketika tekanan hidrolik dari master silinder diterapkan, kaliper rem menekan kampas ke cakram atau drum sehingga menciptakan gesekan yang menghasilkan gaya peminggiran.

 

3. Silinder Roda

Silinder roda terletak di dalam drum rem dan berfungsi untuk mendorong kampas rem ke drum ketika pedal rem ditekan. Tekanan hidrolik dari master silinder dialirkan ke silinder roda, yang kemudian menghasilkan gaya peminggiran pada drum untuk menghentikan kendaraan.

 

4. Kampas Rem

Kampas rem adalah bagian yang bersentuhan langsung dengan cakram atau drum saat pengereman terjadi. Gesekan antara kampas rem dan cakram atau drum mengubah energi kinetik menjadi energi panas, yang menghasilkan gaya peminggiran untuk menghentikan kendaraan.

 

5. Jalur Rem

Jalur rem adalah saluran yang mengalirkan minyak rem dari master silinder ke kaliper rem atau silinder roda. Jalur rem harus dirancang dengan baik untuk memastikan tekanan hidrolik dapat dialirkan dengan lancar dan efisien ke seluruh komponen pengereman.

 

Tempat dan Letak Tangki Minyak Rem Mobil

 

Secara umum letak tangki minyak rem mobil bisa berbeda antara satu model mobil dengan lainnya. Tapi posisi tangki tersebut akan ditempatkan di area yang mudah diakses di dalam ruang mesin. Untuk tempat minyak rem mobil sering kali dibuat dari material transparan atau semi-transparan. Tujuannya memudahkan pemilik mobil untuk melihat level minyak di dalamnya. Sementara penempatan tangki ini biasanya strategis pada beberapa bagian berikut ini.

 

1. Di Dekat Master Silinder Rem

Tangki minyak rem seringkali ditempatkan di dekat master silinder rem. Master silinder rem biasanya terletak di sekitar area depan ruang mesin, dekat dengan pedal rem. Dengan menempatkan tangki minyak rem di dekat master silinder, pemilik mobil bisa lebih mudah mengaksesnya untuk memeriksa dan mengisi ulang jika diperlukan.

 

2. Di Bawah Kap Mesin

Beberapa model mobil menempatkan tangki minyak rem di bawah kap mesin. Lokasi ini juga memudahkan pemilik mobil untuk mengakses tangki minyak rem tanpa perlu membuka kap mesin. Namun, perlu diperhatikan bahwa di bawah kap mesin dapat menjadi area yang cukup panas. Oleh karena itu, tangki minyak rem harus dirancang dengan baik agar tidak terkena panas berlebih yang dapat mempengaruhi kualitasnya.

 

3. Di Dalam Ruang Mesin

Sebagian mobil memiliki tangki minyak rem yang ditempatkan di dalam ruang mesin, di antara komponen-komponen lainnya. Meskipun lokasinya mungkin sedikit lebih sulit dijangkau dibandingkan yang terletak di dekat master silinder atau di bawah kap mesin, masih dapat diakses dengan cukup mudah untuk perawatan rutin.

 

Pentingnya Memeriksa dan Mengisi Ulang Minyak Rem Mobil Secara Teratur

 

Tidak hanya penting untuk mengetahui tempat minyak rem mobil disimpan, tetapi juga secara teratur memeriksa level minyak tersebut dan mengisi ulang jika diperlukan. Tujuannya untuk memastikan bahwa sistem pengereman tetap beroperasi dengan optimal dan dapat meminimalkan risiko kecelakaan karena kekurangan minyak rem.

 

Dengan pemahaman yang baik tentang tempat penyimpanan minyak rem dalam mobil, pemilik kendaraan dapat lebih mudah menjaga kinerja sistem pengereman dan meningkatkan keselamatan berkendara secara keseluruhan. Untuk prosedur pengecekan apakah minyak rem perlu ditambahkan atau tidak cukup mudah. Berikut langkah-langkah singkatnya.

 

• Siapkan minyak rem yang direkomendasikan oleh pabrikan, kain bersih atau tisu, dan lampu senter (opsional, untuk melihat dengan lebih jelas di dalam ruang mesin).
• Temukan letak tangki minyak rem.
• Buka penutup tangki minyak rem dan periksa level minyak menggunakan panduan yang terdapat pada sisi tangki.
• Jika level minyak rem berada di bawah tanda minimum, tambahkan minyak rem baru ke dalam tangki. Gunakan corong jika diperlukan untuk mencegah tumpahan.
• Jika terjadi tumpahan minyak rem selama proses pengisian, segera bersihkan dengan menggunakan kain bersih atau tisu.
• Setelah selesai mengisi ulang minyak rem, pastikan untuk menutup kembali penutup tangki dengan rapat untuk mencegah kontaminasi dan kebocoran.

 

Perawatan yang tepat terhadap sistem pengereman mobil sangatlah penting untuk keselamatan berkendara. Pemantauan level minyak rem dan penggantian minyak secara berkala sesuai dengan rekomendasi pabrikan merupakan bagian dari perawatan yang tidak boleh diabaikan. Dengan melakukan perawatan yang tepat, pemilik mobil dapat memastikan bahwa sistem pengereman mobil selalu berfungsi dengan baik dalam berbagai kondisi untuk meningkatkan keselamatan saat berkendara