Awas! Ini 4 Ciri Solenoid Transmisi Matik Toyota Kijang Innova Rusak

Apa saja ciri solenoid transmisi matik Toyota Kijang Innova rusak? Anda bisa menemukan jawabannya di artikel ini. Jadi, pastikan Anda menyimak artikel ini sampai habis ya! Gejala atau ciri solenoid rusak harus diketahui oleh pemilik mobil agar gejala tidak bertambah parah. Selain itu, Anda sebagai pemilik mobil bisa melakukan penanganan dengan cepat dan tepat. Kijang Innova sendiri merupakan mobil pabrikan Toyota dan merupakan MPV atau Multi Purpose Vehicle. 

Innova juga menjadi salah satu mobil favorit dan tidak mengherankan jika mobil bekas Innova mudah Anda temui di pasaran. Kabin yang luas dan nyaman menjadikan Toyota Innova sebagai mobil andalan keluarga. Namun, pemilik matik atau Anda yang berencana membeli mobil Innova matik bekas, perlu mengetahui apa saja ciri solenoid transmisi matik Toyota Kijang Innova rusak seperti berikut ini!

Muncul Suara Aneh

Apa Anda sering mendengar bunyi aneh saat memindahkan tuas transmisi? Jika iya, bisa jadi solenoid transmisi matik Toyota Kijang Innova Anda rusak. Anda bisa mengeceknya dengan memindahkan transmisi misalnya saat Anda memindahkan gigi dari N ke D atau dari P ke R, jika Anda mendengar suara krek atau suara yang lain bisa jadi solenoid Anda rusak.

Tarikan Tersendat dan Berat

Ciri solenoid transmisi matik Toyota Kijang Innova rusak selanjutnya adalah tarikan tersendat dan terasa berat. Mesin terasa bergetar dan menghentak saat Anda menginjak pedal gas dan pedal rem dilepas sedikit. Hal itu menjadi tanda transmisi Anda bermasalah karena solenoid mati atau rusak. Tidak hanya itu saja, tarikan tersendat dan berat bisa menjadi tanda oli mesin bocor dan kotor karena lama tidak diganti.

Ada Hentakan

Ciri solenoid transmisi matik Toyota Kijang Innova rusak selanjutnya adalah ada hentakan ketika ada peralihan gigi. Biasanya peralihan gigi pada mobil matik akan terasa lembut, meski ada hentakan itu tetap normal. Bila hentakan terasa hangat, bisa jadi solenoid Anda rusak.  Selain itu, juga disebabkan solenoid yang bocor sehingga tidak bisa melumasi gigi dengan sempurna saat berpindah.

Mobil Kehilangan Tenaga

Nah, ciri solenoid transmisi matik Toyota Kijang Innova rusak yang terakhir mobil kehilangan tenaga atau lose power. Anda bisa merasakan akselerasi yang lemah ketika menanjak, setelah itu speed atau kecepatan turun drastis. 

Fungsi Solenoid Pada Transmisi Matik

Apa sih fungsi solenoid pada transmisi matik tersebut? Solenoid memiliki fungsi yang vital. Solenoid pada transmisi matik memiliki fungsi mengatur tekanan oli pada body valve di modul transmisi. Solenoid juga mampu mengaktifkan clutch dan brake yang bisa mengatur aliran oli atas perintah dari transmission TCM. Komputer bisa membaca kondisi mesin dan transmisi untuk mengatur gerakan solenoid.

Jika solenoid rusak bisa menyebabkan perpindahan gigi menjadi terganggu, bahkan menyebabkan mobil tidak bisa berjalan jika salah satu solenoid rusak. Solenoid rusak bisa dibaca menggunakan alat yang bernama engine scanner. Solenoid tidak membutuhkan perawatan rutin namun saat mengalami kerusakan harus segera diganti.

Cara Kerja

Bagaimana cara kerja solenoid? Nah, cara kerja dari komponen mobil yang satu ini sangat unik dan tidak rumit. Saat Anda menghidupkan mobil dan mesin, komputer akan melakukan analisis data dari engine speed sensor dan vehicle speed sensor. Kedua sensor mesin bisa mengirim sinyal secara up shift atau downshift ke beberapa shift solenoid.

Saat mesin Anda dalam posisi hidup atau kontak ON akan menarik solenoid valve sehingga katup bisa terbuka. Lubang dari katup bisa berguna untuk menyalurkan bahan bakar dengan lancar dari low speed circuit kemudian mengeluarkan idle port. Ketika mesin mobil mati atau posisi kontak OFF, akan terjadi sebaliknya yaitu katup solenoid akan menutup saluran bahan bakar. Nah, dengan begitu bahan bakar tidak bisa keluar dari idle port. Mesin akan menjadi mati kemudian mengalami dieseling sehingga awet disimpan dengan aman.

Cara Perawatan

Solenoid memerlukan perawatan yang tepat dan dilakukan secara teratur. Jangan tunggu sampai bermasalah baru dirawat dan diperbaiki. Perawatan dari Solenoid sendiri tidak terlalu rumit, Anda bisa mengikuti buku manual dari pabrikan. 

Agar solenoid tidak rusak dan bermasalah Anda harus menggunakan mobil dengan benar dan penggantian oli transmisi teratur bisa merawat solenoid valve. Selain itu, hindari mengemudi mobil dengan asal misalnya melakukan perpindahan gigi yang tidak perlu dan sejenisnya. 

Solenoid valve yang sudah rusak tidak bisa diperbaiki kembali karena berada dalam transmisi mobil. Untuk penggantian juga tidak boleh dilakukan secara asal karena membuat kerusakan bisa bertambah parah. 

Kenali ciri solenoid transmisi matik Toyota Kijang Innova rusak sedini mungkin agar perbaikan bisa segera dilakukan, nah untuk membuat performa mobil tetap prima Anda bisa menggunakan jasa MPM Rent, perusahaan rental yang satu ini memberikan layanan transportasi yang menyeluruh tidak hanya rental saja namun juga memberikan layanan seperti keamanan, kebersihan sopir pribadi, dan sebagainya, yuk hubungi kontak MPM Rent sekarang juga untuk berkonsultasi lebih lanjut!